RADAR SUMEDANG

Respon Keluhan Warga +62, Pria Kacamata Diduga Pungli di Kawasan MMTC Diamankan Polsek Medan Tembung Diduga melakukan pengutipan liar (Pungli) dikawasan MMTC tepatnya di bundaran air mancur, seorang pria berkacamata diamankan Tim Unit Reskrim Polsek Medan Tembung Polrestabes Medan, Rabu (09/07/2025). Hal ini merupakan Respon Cepat Polsek Medan Tembung dalam menanggapi laporan atau keluhan masyarakat. Dalam Video yang beredar di Media Sosial, pria tersebut meminta uang sebesar Rp. 2 Ribu kepada masyarakat yang sedang nongkrong di bundaran air mancur. Kini AHSF (32) diamankan di Mako Polsek Medan Tembung Polrestabes Medan guna diproses lebih lanjut. Polsek Medan Tembung Polrestabes Medan menegaskan komitmennya untuk menindak tegas segala bentuk premanisme dan tindak kriminal lainnya di Wilayah Hukumnya. source : polsektembungpolrestabesmedan #beritaviral #viral

Dipukul Kiai Pakai Rotan karena Keluar Pondok Tanpa Izin, Santri Lapor Polisi Malang – Seorang pengasuh pondok pesantren (ponpes) di Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, dilaporkan oleh santrinya sendiri karena memukul pakai rotan. Peristiwa ini mencuat setelah video yang memperlihatkan pemukulan terhadap santri beredar luas dan menjadi viral di media sosial. Kanit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Malang, Aiptu Erlehana, membenarkan laporan atas dugaan penganiayaan tersebut telah diterima pihak kepolisian. “Kami telah menerima laporan dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh kiai di ponpes Kecamatan Pakisaji. Saat ini perkara sudah naik ke tahap penyidikan,” ujar Erlehana, Rabu (9/7/2025). Menurut keterangan dari korban, remaja berinisial AZR (14), ia dipukul menggunakan rotan oleh pengasuh ponpes berinisial B. Aksi kekerasan tersebut terjadi pada momen Hari Raya Iduladha, Juni 2025 lalu. Dalam video yang beredar, terlihat korban mengalami luka pada bagian betis akibat pukulan tersebut. Motif di balik tindak kekerasan itu diduga karena AZR keluar dari lingkungan ponpes untuk membeli makanan tanpa izin. Tindakan tersebut diketahui oleh B, yang kemudian melakukan pemukulan terhadap korban. AZR akhirnya melaporkan kejadian ini ke Polres Malang. Unit PPA Satreskrim Polres Malang pun segera melakukan penyelidikan. “Baik terlapor, korban, maupun saksi telah kami periksa. Hasil visum korban juga baru keluar beberapa hari ini. Terlapor sudah mengakui jika melakukan kekerasan tersebut,” jelas Erlehana. Polisi akan memanggil kembali B untuk pemeriksaan lanjutan, sebelum nantinya dilakukan gelar perkara. “Kemarin sudah kita kirim surat ke yang bersangkutan tapi tidak hadir. Nanti akan kami kirim surat lagi,” lanjutnya. Lebih lanjut, Erlehana juga mengungkapkan adanya dugaan pelaku lain dalam kasus ini. Berdasarkan keterangan korban, ada ustaz lain yang juga diduga terlibat dalam kekerasan di waktu berbeda. Namun, saat ini penyidik masih fokus pada proses hukum terhadap B sebagai terlapor utama. (TRIBUNJATIMTIMUR.COM) #beritaviral #viral #berita

RADARSUMEDANG.ID – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sumedang kembali berhasil mengungkap komplotan pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan (curas) dan pencurian dengan pemberatan (curat) yang meresahkan warga di wilayah Kecamatan Jatinangor. Kapolres Sumedang, AKBP Sandityo Mahardika, S.IK., mengungkapkan bahwa pengungkapan ini merupakan hasil pengembangan dari empat laporan polisi yang masuk sejak Januari hingga Maret 2025. Seluruh Tempat Kejadian Perkara (TKP) berada di wilayah Jatinangor, yang dikenal sebagai kawasan pendidikan dan permukiman padat mahasiswa. “Dari hasil penyelidikan, kami berhasil mengamankan lima orang tersangka yang memiliki peran masing-masing dalam aksi kejahatan ini,” ujar AKBP Sandityo saat konferensi pers di Mapolres Sumedang, Rabu 23 Juli 2025 didampingi Kasat Reskrim Polres Sumedang, AKP Tanwim Nopiansyah. Baca selengkapnya di radarsumedang.id #bacaradarsumedang #seputarSumedang #radar #koranradar #infosumedang #sumedangupdate #beritahariini

Selasa 8/7/2025 viral warga di sekitar kawasan MMTC, Jalan Willem Iskandar Pancing, Kota Medan diperas biaya cuma duduk dekat air mancur. Informasi yang dihimpun menyebutkan, warga yang hanya sekadar duduk-duduk di area tersebut dikenai biaya sebesar Rp 2.000 oleh pihak tak resmi. Tak hanya itu, pengendara yang berhenti sejenak pun disebut dimintai uang parkir, meski tidak ada fasilitas parkir yang jelas di lokasi tersebut. #beritaviral #viral #berita

Viral sebuah video beredar seorang anak di Balikpapan sedang dimarahi oleh ibunya karena tidak mendapatkan ranking 1 di kelas. Dalam video tersebut, sang ibu mengatakan kalau tidak ranking satu sulit bagi anaknya untuk mendaftar ke sekolah. Dikarenakan tidak sesuai dengan harapannya, alih-alih berusaha untuk mencari jalan keluar untuk keberlanjutan pendidikan anaknya, sang ibu malah menyuruhnya untuk berjualan dan menjadi tulang punggung keluarga karena mereka tidak mempunyai biaya untuk sekolah anaknya. Melihat video ini kalian pasti marah ya? Namun siapakah yang patut disalahkan? Mungkin sang ibu sudah tidak bisa membendung tumpahan beban sehingga melampiaskan marah pada kegagalan yang dibawa oleh anaknya. Beban keseharian dan pemasukan keuangan yang semakin berat. Terutama birokrasi memasukkkan anak ke sekolah negeri yang semakin rumit. Bagai penyakit turun temurun ; Kemiskinan, Kebodohan dan Kehancuran. Mereka patah secara bersamaan. Siapakah yang patut disalahkan? (portalkaltim.com) #beritaviral #viral

Diduga Tidak Beri Jatah Miras, Seorang Pria di Bojongsari Depok Ngamuk, Panjat Etalase Sampai Lempar Botol Ke Penjaga Warung Aksi premanisme yang diduga dilakukan oleh dua orang pria yang melakukan pemalakan kepada sebuah warung jamu di Bojongsari Depok, Senin (7/7/35). Tampak dalam video tampak mereka meminta dua botol minuman, namun oleh penjaga toko jika ingin meminta lebih harus menunggu bos mereka pemilik warung. Namun, diduga mereka tidak terima oleh penjelasan penjaga warung akhirnya salah satu dari pelaku semakin mengamuk melempar botol bahkan sampai naik ke etalase sambil memecahkan beberapa botol. Aksi ini terhenti setelah seorang wanita menarik dan mendorong pria tersebut hingga terjatuh. source : viralnews #videoviral #beritaviral